Notification

×

Kategori Tulisan

Cari Tulisan/Kata/Judul

Iklan

Iklan

#faarsyam

NEW WORLD VS ISLAM = NEW META PERANG AKHIR ZAMAN

Kamis, 15 Mei 2025 | Mei 15, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-15T15:47:02Z

Halo semuanya, senang sekali rasanya bisa menyapa kalian kali ini. Meskipun terkadang saya menulis lebih dari sekali dalam sehari, semua itu semata-mata agar tidak melupakan ide-ide yang tiba-tiba melintas dalam benak. Inspirasi bisa datang kapan saja, dan menulis adalah cara terbaik untuk menangkapnya sebelum lenyap begitu saja.

Namun, saya sadar bahwa dari sekian banyak tulisan saya—baik yang berada dalam label esports, faarsyam, FYI, maupun kesehatan—masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, jika ada kesalahan dalam penyampaian, baik itu dalam data, sudut pandang, ataupun bahasa, saya sangat terbuka terhadap masukan. Silakan sampaikan melalui kolom komentar; kritik yang membangun adalah bahan bakar untuk terus berkembang.

Kali ini, saya ingin membawa kalian menyelami satu topik yang tak pernah kehilangan urgensinya: akhir zaman. Isu ini selalu menjadi sorotan hangat, terutama dalam tiga kepercayaan besar dunia—Islam, Yahudi, dan Kristen. Ketiganya memiliki naskah, narasi, dan nubuatan masing-masing tentang bagaimana dunia akan mencapai penghabisannya. Namun ada satu titik temu yang sama: bahwa sebelum hari akhir tiba, dunia akan dihantam oleh perang besar, penuh kehancuran dan pertumpahan darah.

Hari ini, kita menyaksikan bagaimana banyak negara besar mulai bergerak ke arah itu. Konflik regional bermunculan, api permusuhan mulai menyala di berbagai penjuru. Amerika, Rusia, China, India, Pakistan, hingga blok Eropa perlahan mengukuhkan posisinya, mempersiapkan kekuatan masing-masing seolah menyambut babak baru dalam sejarah manusia—perang dunia ketiga.


Namun di tengah hiruk-pikuk kekuatan nuklir dan superioritas militer global, ada satu kekuatan besar yang sering dipandang sebelah mata. Kekuatan ini bukan berasal dari senjata, bukan pula dari teknologi mutakhir, tetapi dari keimanan yang telah diwariskan dan dijanjikan sejak 1400 tahun lalu. Ya, kekuatan itu adalah umat Islam—sebuah entitas global yang kekuatannya tidak terletak pada jumlah senjata, melainkan pada keyakinan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Banyak yang lupa, bahwa dalam akhir zaman versi Islam, kekuatan yang akan menang bukanlah mereka yang memiliki rudal antar-benua atau drone siluman, melainkan mereka yang berpegang teguh pada wahyu dan petunjuk Tuhan. Kemenangan ini bukan milik negara dengan kekuatan ekonomi terbesar, tapi milik mereka yang lurus dalam keyakinan dan bersatu dalam iman.

Di atas bumi ini, ribuan senjata berhulu ledak nuklir telah siap untuk meledak, menghancurkan kehidupan, merobek perut bumi, dan membalikkan peradaban. Dunia tampaknya sedang mempersiapkan kehancuran—seolah itu adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikan konflik. Tapi Islam mengajarkan bahwa kekuatan sejati bukan pada ledakan besar, tapi pada keteguhan hati yang tidak tergoyahkan oleh dunia.

Akhir zaman adalah panggung besar di mana semua topeng akan terbuka, dan kebenaran akan tampil tanpa tirai. Dan pada saat itu tiba, siapakah yang akan tetap berdiri? Apakah mereka yang mengandalkan mesin perang? Atau mereka yang menyerahkan segalanya kepada Sang Maha Kuasa?

Hanya waktu yang akan menjawab. Tapi bagi yang percaya, janji itu sudah cukup menjadi kekuatan.

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى

Artinya: “Sesungguhnya segala amal tergantung niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkan.”

[HR. Bukhari dan Muslim]

#FYI

×
Dukung Saya Beri